fish, aquarium


Friday, October 28, 2011

pembataian dolpin taiji di jepang

THE COVE adalah sebuah film yang menunjukkan berbagai PEMBANTAIAN yang sistematis terhadap lumba2 yang ada disana. Selain LUMBA - LUMBA Jepang pun turut membantai MAMALIA PAUS yang cantik dan eksotis itu. katanya sih hal ini sudah menjadi kebiasaan warga JEPANG. Ternyata setelah diekspos dan dicari tahu lebih dalam, banyak warga JEPANG sendiri yang belum mengetahui adanya PEMBANTAIAN tersebut, bahkan mereka tidak mengetaui bahwa daging lumba - lumba dijual bebas disana.

Bercerita tentang RICHARD O`BARRY dan teamnya, beliau adalah seorang tokoh yang pertama kali melatih LUMBA - LUMBA untuk seni pertunjukkan yang merasakan bahwa perbuatannya pada jaman dahulu turut membantu menghancurkan keberadaan mamalia yang lucu dan pintar ini ke dalam industri hiburan yang sangat besar secara singkat selama 10 tahun. dan sampai saat ini dia terus berusaha untuk MENGHANCURKANNYA SENDIRI lebih dari 35 tahun. Ia tersadar ketika lumba - lumba hidung botol ke-5 dalam film FLIPPER yang bernama KATHY mati ditangannya sendiri, dan ia melihat bahwa industri hiburan lumba2 yang secara tidak langsung ia bantu, memiliki dampak yang sangat negatif.

LUMBA - LUMBA yang dikerangkeng, dan menjadi FIGUR seni PERTUNJUKKAN ternyata memiliki tingkat STRESS yang tinggi dan mudah mati. jadi kalau kita selama ini ketawa ketiwi melihat lucu dan serunya pertunjukkan ikan lumba2 di seaworld, hal ini SANGAT BERBEDA dengan yang dirasakan lumba - lumba. MEREKA SANGAT TERTEKAN DIBALIK SENYUMANNYA YANG LUCU DAN MENGGEMASKAN.



TAIJI - JEPANG

" Taiji adalah sebuah desa nelayan di Jepang menjadi terkenal dan menjadi sorotan dunia internasional, pasalnya desa Taiji selalu mengadakan perburuan lumba-lumba tahunan, 25.000 lumba-lumba tewas di perairan pantai antara bulan September dan April. Pembunuhan lumba-lumba sering disaksikan (dan kadang-kadang dibantu) oleh perwakilan dolphinariums Jepang. termasuk pelatih dan dokter hewan, se-ekor lumba-lumba dihargai lebih dari $ 150,000.Pemandangan yg mengerikan lumba-lumba disembelih di desa nelayan Taiji, sedikitnya 100 ekor lumba-lumba dan 50 paus pilot dibantai dalam perburuan musim pertama , yang dimulai pada awal September " (dikutip dari thread sebelah). Perburuan tahunan lumba-lumba dan paus masih terus berlanjut yg dilakukan oleh nelayan Taiji walaupun mendapat kecaman internasional. Bahkan LUMBA-LUMBA dijadikan sebagai menu favorit disana, sehingga PEMBANTAIAN LUMBA - LUMBA MERUPAKAN SUATU HAL YANG LUMRAH bahkan pemerintah setempat sempat memberikan sosialisasi MENU LUMBA - LUMBA dengan memberikan MAKAN SIANG GRATIS thdp anak sekolah dasar.

















Video Pembantaian dolphin Taiji:



KANDUNGAN MERCURY YANG BERACUN

LUMBA - LUMBA juga dikenal sebagai PUNCAK dari RANTAI MAKANAN yang ada di dunia selain HIU, dan dengan kondisi laut yang sudah sangat tercemar ini berdampak pada tingginya tingkat kandungan MERCURY dalam tubuh lumba - lumba.

skema :
MERCURY di laut - plankton - ikan kecil - ikan sedang - ikan besar - LUMBA2 - (MANUSIA ???)

suatu penelitian membuktikan bahwa " researchers took hair samples from 30 male and 20 female residents of the Taiji area. In three cases, the levels of mercury present were more than 50 parts per million " jadi secara tidak sadar bahwa mereka yang makan lumba2 mendapatkan hadiah gratis berupa mercury yang sangat tinggi.

MASIHKAH ANDA TERSENYUM MELIHAT LUMBA - LUMBA KETIKA MEREKA "TERSENYUM" DALAM TARIAN, LOMPATAN, AKROBAT, DLL ???



JAPAN WHALING



SELAMATKAN KEHIDUPAN LAUT KITA

No comments:

Post a Comment